Saklar Tingkat 110/220VAC

Untuk mengendalikan air murni biasa atau air limbah.

Tegangan suplai: 100, 110, 120, 200, 220 atau 240 VAC; 50/60Hz

Kisaran tegangan pengoperasian: 85% hingga 110% dari tegangan pengenal

Ideal untuk kontrol level cairan konduktif Tersedia model untuk keperluan umum dan penggunaan panel Dilengkapi arester untuk proteksi lonjakan dan petir terinduksi Beragam model: Jarak jauh, sensitivitas tinggi dan rendah, dua kabel, dll. indikator untuk pemeriksaan pengoperasian cepat Sesuai dengan standar EMC/IEC (61F-GP-N/-N8/-GPN-V50) disetujui UL/CSA (61F-GP-N8/-GPN-V50)

Sebuah pompa biasanya dihubungkan ke kontaktor, yang kemudian dihubungkan ke output kontak Pengontrol. Level Controller akan secara otomatis mengoperasikan pompa, untuk mengontrol level cairan di dalam tangki. Namun, dalam praktiknya, hanya dengan dua elektroda, riak pada permukaan cairan menyebabkan Pengontrol melompat dan hidup, sehingga memperpendek umur pompa (dan peralatan lainnya). Masalah ini dapat diatasi dengan menambahkan elektroda lain untuk membentuk rangkaian self-holding. Elektroda tambahan, E2, dihubungkan secara paralel dengan E1, seperti yang ditunjukkan di bawah ini.

Berbeda dengan sakelar level biasa yang menggunakan pelampung untuk mendeteksi level, Pengontrol Level Tanpa Apung 61F menggunakan elektroda untuk mendeteksi level cairan secara elektrik. Gambar berikut menggambarkan prinsip operasi sederhana ini.

Kontak relai Kontaktor magnetik E1 (Ke) E3 Tidak ada arus yang mengalir antara E1 dan E3.

Ketika elektroda E1 tidak bersentuhan dengan cairan konduktif, rangkaian listrik terbuka, dan tidak ada arus yang mengalir antara elektroda E1 dan E3. Akibatnya relai X tidak beroperasi. Kontak NC relai X (biasanya tertutup, b pada gambar) tetap tertutup. Namun, ketika cairan disuplai ke tangki, sehingga cairan tersebut bersentuhan atau merendam E1, rangkaian ditutup. Relai X beroperasi, dan perangkat listrik yang terhubung ke kontak relai NO (biasanya terbuka, a pada gambar) mulai beroperasi.

Kontak relai Kontaktor magnetik E1 (Ke) E3 Arus mengalir antara E1 dan E3.

Seperti terlihat pada gambar di atas, ketika relai rangkaian penahan diberi energi, kontak a2, kontak NO-nya, tertutup. Rangkaian listrik yang dibuat melalui cairan dan elektroda kemudian ditahan oleh E2 dan E3, bahkan ketika ketinggian cairan turun di bawah E1, selama kontak a2 tertutup. Ketika level cairan turun di bawah E2, sirkuit yang dibuat melalui sirkuit elektroda terbuka, yang mematikan energi relai X, sehingga menutup kontak NC dari X. Beroperasi dengan cara yang sederhana, kemungkinan penerapan Pengontrol Level Floatless hampir tidak ada habisnya. Tidak hanya kontrol level cairan yang dimungkinkan, namun aplikasi seperti deteksi kebocoran, diskriminasi ukuran objek, dan banyak masalah lainnya dapat diselesaikan oleh salah satu Pengontrol Level Floatless 61F yang andal.

Untuk menggunakan Pengontrol Level Konduktif 61F, diperlukan 61F itu sendiri, Pemegang Elektroda, dan Elektroda.

Pilih dari kemampuan, fungsi, dan ukuran yang sesuai dengan aplikasi. 61F Lihat pedoman pemilihan Kontroler berikut. Konfigurasi dasar Pemegang Elektroda Pilih dari karakteristik, contoh aplikasi, dan bentuk. Lihat halaman 66 untuk peringatan mengenai Pemegang Elektroda. Pilih sesuai dengan kondisi dan bentuk pengoperasian. Elektroda Lihat halaman 67 untuk peringatan mengenai Elektroda.

Kawat Cermet Pengendali 61F digunakan pada trafo untuk mencegah kecelakaan akibat hubungan arus pendek.

Unit Relai Menggabungkan rangkaian kontrol berbasis transistor dan relai keluaran. Satu hingga lima Unit Relai digunakan, tergantung pada aplikasinya.

Tempat Elektroda/Elektroda Tersedia banyak bahan, sensitivitas, dan variasi pemasangan.
Sumber penyediaan air M : Motor Listrik P : Pompa Fluida MP
Model Plug-in Model Standar Model Plug-in Ringkas
Ketika ada ruang pemasangan yang cukup. Saat memantau operasi melalui LED.

Item A t Pasokan air otomatis l dan d kontrol drainase l G1 Pasokan air otomatis (pencegahan idle)

Pasokan air otomatis (alarm kekurangan abnormal)
Pengoperasian pompa otomatis (ketinggian air konstan)
Model Plug-in Ringkas Model Plug-in Model Standar
G2 Kontrol pasokan air dan drainase otomatis (alarm peningkatan air tidak normal)