Deskripsi Produk:

Dalam memasak, pisau koki, juga dikenal sebagai pisau juru masak, adalah alat pemotong yang digunakan dalam penyiapan makanan. Pisau koki pada awalnya dirancang terutama untuk mengiris dan memisahkan potongan besar daging sapi. Hari ini adalah pisau utilitas umum utama untuk sebagian besar juru masak barat.

Pisau koki paling umum tersedia dari 15cm hingga 30cm (6 hingga 12 inci), meskipun 20cm (8 inci) adalah ukuran yang paling umum. Ada dua jenis bentuk mata pisau yang umum pada pisau koki barat, Prancis dan Jerman. Pisau gaya Jerman lebih dalam dan terus menerus melengkung di sepanjang ujung tombak; gaya Perancis memiliki tepian yang lebih lurus hingga ujungnya kemudian melengkung hingga ujungnya. Tidak ada gaya yang secara inheren lebih unggul; preferensi pribadi akan menentukan pilihan.

Pisau koki adalah pisau serba guna yang dirancang untuk bekerja dengan baik di banyak tugas dapur yang berbeda, daripada unggul dalam satu hal tertentu. Ini dapat digunakan untuk mencincang, mengiris dan memotong sayuran, mengiris daging dan memotong potongan besar.

Dimensi : L 340mm x L 50mm x T 27mm

Pisau : L 8" ♦ L 205mm x W 45mm

Ketebalan Pisau: 2mm

Berat: 170g

Bahan : Baja Jerman 1.4116

Gagang : Polipropilena (PP) + Karet termoplastik (TPR)

• Jenis pisau: Pisau koki

• Digunakan untuk mencincang, mengiris dan memotong sayuran, mengiris daging dan memotong potongan besar.

• Baja tahan karat Jerman

• Cocok untuk koki.

• Pisau berkode warna - mencegah kontaminasi silang.

• Penutup pengaman dirancang untuk tujuan keselamatan, portabel dan kebersihan.

• Kekerasan bilah antara 54º dan 58º - Awet dan tahan lama.

• Tahan karat dan ekstra keras.

• Pegangan yang dirancang secara ergonomis dan nyaman yang memberikan kenyamanan luar biasa.

• Ideal untuk digunakan di rumah, jajanan, hotel dan restoran.

Teknik untuk digunakan:

Teknik penggunaan pisau koki adalah preferensi individu. Untuk kontrol yang lebih presisi, sebagian besar koki lebih memilih untuk memegang bilahnya sendiri, dengan ibu jari dan jari telunjuk menggenggam bilah tepat di depan pelindung jari dan jari tengah ditempatkan tepat di seberangnya, di sisi pegangan pelindung jari. Ini biasanya disebut sebagai "pegangan sejumput". Mereka yang tidak memiliki pelatihan kuliner sering memegang gagangnya, dengan keempat jari dan ibu jari berkumpul di bawahnya.

Untuk pemotongan halus, pegangan diangkat ke atas dan ke bawah sementara ujungnya tetap bersentuhan dengan talenan dan benda yang dipotong didorong ke bawah mata pisau.

Peringatan:

1. Untuk kinerja produk yang lebih baik, disarankan untuk mencuci dan mengeringkannya dengan sangat hati-hati sebelum disimpan.

2. Untuk memperpanjang masa pakai pisau, jangan gunakan pada meja kaca atau keramik.

3. Untuk keamanan, jangan mengambilnya dengan tangan saat pisau jatuh.

4. Jangan uji ketajaman dengan jari.

5. Jauhkan dari jangkauan anak-anak.